MORSA (Masa Orientasi Santri): SEBUAH PERMULAAN KEHIDUPAN PESANTREN
Morsa merupakan salah satu manu wajib bagi santri atau siswa yang baru masuk di SMK Syubbanul Wathon. Beragam kegiatan dipersiapkan untuk memberikan pembekalan bagi santri baru agar semakin mengenal banyak hal mengenai asrama, sekolah, dan lingkup pertemanan.
Bagi santri baru mungkin bertanya seperti apa kegiatan morsa itu, seberapa penting dan bermanfaatnya morsa bagi mahasiswa baru? Dari sisi pembaca juga tentu mempertanyakan kegiatan seperti apa yang akan dijalani di hari-hari pertama nayntri dan apakah sekolah dan asrama menjamin keamanan, serta kenyamanan di setiap kegiatan? Berikut informasi seputar morsa yang dapat kita simak!
APA ITU MORSA, TUJUAN, DAN MANFAATNYA
MORSA adalah singkatan dari masa orientasi santri. Ditelusuri dari namanya, kegiatan ini memiliki tujuan untuk memperkenalkan kehidupan pesantren kepada para santri baru. MORSA juga menjadi salah satu cara untuk mengenal pembimbing & pembina yang akan mengajar dan saling berkenalan dengan santri satu angkatan.
Di masa orientasi, para santri baru juga akan diberikan pemahaman tentang visi misi pesantren dan juga sekolah, nilai-nilai yang ditanamkan, program pengajaran, dan gambaran pesantren. Semua aktivitas tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesiapan santri dalam menjalani hari-harinya di lingkungan pesantren
Tentunya, MORSA memiliki manfaat bagi santri baru dan ini menjadi cara untuk:
- Mengenal Orang-Orang Baru
Selama menempuh pendidikan di pesantren, akan ada masanya bagi mahasiswa baru membutuhkan bantuan orang lain sebagai relasi. Bukan hanya teman satu kamar, melainkan juga teman satu angkatan, bahkan dengan santri senior. Mengenal dan menjalin relasi dengan banyak orang akan memudahkan santri yang masih bingung dalam menghadapi permasalahan di pesantren;
- Mengenal pendidikan pesantren
Mulai dari apa itu tabarukan, lalaran, hingga cara mengajar qori’/pembimbing yang berbeda-beda, semuanya bisa diketahui saat MORSA bersama dengan para masayikh, pengurus dan pembimbing;