Magelang – Dua siswi jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) SMK Syubbanul Wathon Tegalrejo kembali mengharumkan nama sekolah dengan meraih juara dalam lomba poster tingkat kabupaten Magelang. Lomba yang diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Magelang Raya ini diadakan dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno.
Ajang kreativitas tersebut mengusung tema “Refleksi Pancasila sebagai Pedoman dalam Menyatukan Praktik Berbangsa dan Bernegara.” Pendaftaran dan pengumpulan karya dilaksanakan secara daring mulai 14 hingga 25 Juni 2025. Setelah melalui tahap penjurian yang ketat, pemenang diumumkan pada 28 Juni 2025.
Dalam kompetisi yang diadakan secara daring ini, Ahliyah Al Fadliyah, siswi kelas XI (Qudwa) jurusan DKV, berhasil meraih Juara 2. Sementara rekan satu angkatannya, Aqela Nurus Salwa Aisy Putranti, menyabet Juara 3. Kedua siswi tersebut mengerjakan karya poster secara daring di sekolah mengingat SMK Syubbanul Wathon merupakan lembaga pendidikan berbasis pesantren yang mewajibkan peserta didik untuk tinggal di dalam lingkungan sekolah.
Penyerahan hadiah bagi para pemenang digelar di Gedung BPK RI Kota Magelang pada 28 Juni 2025. Keberhasilan ini mendapat apresiasi dari pihak sekolah yang melihat pencapaian tersebut sebagai wujud kreativitas, kerja keras, serta semangat kebangsaan yang ditanamkan dalam proses pembelajaran.
Poster yang dirancang oleh Ahliyah Al Fadliyah, yang meraih juara 2 dalam lomba poster dengan tema “Refleksi Pancasila sebagai Pedoman dalam Menyatukan Praktik Berbangsa dan Bernegara” ini berhasil menyampaikan pesan yang kuat dan relevan dengan tema lomba. Melalui visual yang kaya akan simbolisme budaya Indonesia dan teks yang lugas, poster ini secara efektif menggambarkan Pancasila sebagai pilar utama yang menyatukan keragaman bangsa Indonesia di bawah semboyan Bhinneka Tunggal Ika, menjadikannya pedoman dalam praktik berbangsa dan bernegara. Penggunaan elemen-elemen tradisional dipadukan dengan desain modern membuat poster ini menarik dan mudah dipahami oleh khalayak luas.
Sementara poster yang dirancang oleh Aqela Nurus Salwa Aisy Putranti, yang menjadi juara 3 ini memiliki representasi visual yang padat dan kuat tentang Pancasila. Melalui penggunaan simbol-simbol historis (tokoh pendiri bangsa, candi), nasional (bendera, peta Indonesia), dan tipografi yang jelas, poster ini berhasil menyampaikan pesan bahwa Pancasila adalah inti dari identitas bangsa Indonesia, sebuah warisan yang lahir dari perjuangan, dan fondasi yang tak tergantikan untuk persatuan dalam keberagaman. Nuansa grayscale pada elemen historis memberikan kesan hormat dan fokus pada substansi, sementara warna merah dan putih menjaga semangat kebangsaan tetap hidup.
Lomba poster Bulan Bung Karno ini menjadi momentum penting bagi generasi muda untuk merefleksikan nilai luhur Pancasila sebagai dasar persatuan bangsa sekaligus mengasah kreativitas di bidang desain komunikasi visual.
